Home / Nasional / Anak-Anak Ahmadi Semarang Tulis Surat Cinta untuk Ibu
Anak-Anak Ahmadi Semarang Tulis Surat Cinta untuk Ibu

Anak-Anak Ahmadi Semarang Tulis Surat Cinta untuk Ibu

“Banyak anak-anak yang malu untuk menuliskan rasa cinta ke ibunya masing-masing, namun anak-anak akan tetap selalu mencintai ibu mereka masing dan senang mengikuti kegiatan ini,”

SEMARANG – Kreatifitas anak-anak dapat tumbuh dengan cara mewarnai. Puluhan anak, Jumat (24/3) pagi berkumpul di Masjid Fadhli Umar mengikuti kegiatan mewarnai yang digelar Lajnah Imaillah Jamaah Ahmadiyah Semarang.

baca juga: 

Anak-anak tersebut diberikan secarik kertas bergambar bunga yang kemudian diwarnai sesuai kreasi masing-masing. Tidak hanya itu, pada kesempatan ini Lajnah Imaillah Semarang lewat sekertaris nasiratnya meminta anak-anak untuk menuliskan surat untuk ibu mereka.  Dua orang perwakilan diminta untuk membaca surat yang telah ditulis pada sesi parenting Lajnah Imaillah.

“Banyak anak-anak yang malu untuk menuliskan rasa cinta ke ibunya masing-masing, namun anak-anak akan tetap selalu mencintai ibu mereka masing dan senang mengikuti kegiatan ini,” ujar asisten Sekertaris Lajnah Imaillah Semarang, Mubarik Tabarokatunnisa.

anak-anak Ahmadi semarang sedang mewarnai

Sebelum kegitana mewarnai dan menulis surat, para generasi penerus Ahmadiyah Semarang ini mengikuti acara tarbiyat khusus anak-anak yang dipandu asisten Sekertaris Lajnah Imaillah Semarang, Mubarik Tabarokatunnisa dengan materi tentang shalat jumat.

Kontributor : Fatimah Zahrah Br Subakti
Editor : Talhah Lukman Ahmad

Baca juga

Perwakilan Jamaah Ahmadiyah Paparkan Tafsir Khattamul Anbiya di Diskusi Publik Pelita

“Menafsirkannya dengan menggunakan ayat lain dalam Al Quran, dengan hadits, melalui pendapat para sahabat, ditafsirkan ...

Tinggalkan Balasan

error: Maaf, konten sudah diproteksi.

Mau selalu update Warta Ahmadiyah?
Silakan klik tombol “Like/Sukai Halaman” di bawah ini.

Kritik/saran dapat Anda sampaikan pada kolom “Pesan” atau email ke
redaksi@warta-ahmadiyah.org
Terima kasih.

Warta Ahmadiyah