KBR68H, Jakarta – Pemerintah Kabupaten Sorolangun, Jambi, mengusir dua keluarga pengikut Ahmadiyah dari rumahnya di desa Batu Putih, Kecamatan Pelawan.
Ketua Keamanan Nasional Ahmadiyah, Deden Sujana menyesalkan tindakan Pemkab Sorolangun yang begitu mudah terprovokasi dan melakukan pengusiran. Kata dia, Ahmadiyah akan mengirimkan kuasa hukum untuk menemui Bupati Sorolangun Rabu (27/11).
“Kronologisnya, ada dua keluarga dari anggota kita diusir sama Pemkot di sana, terutama sama Lurah dan Camat. Hari Rabu, pengurus kami yang cabang Jambi dipanggil bupati untuk menyelesaikan status Ahmadiyah di sana. Ini yang kita sesalkan kenapa harus diusir,” ujar Deden saat dihubungi KBR68H.
Deden Sujana menambahkan, kedua keluarga tersebut saat ini sudah pindah ke Bengkulu. Ia khawatir kejadian serupa akan terjadi pada keluarga-keluarga Ahmadiyah lainnya di sekitar Desa Batu Putih, Kecamatan Pelawan. Mengingat di Kabupaten Sorolangun terdapat sekitar 5 ribu jamaah Ahmadiyah.
Editor: Antonius Eko
—
Written by sasmito.
Sumber: PortalKBR.com (rilis: 26 November 2013, 14.33; akses: 27 November 2013, 22.30 WIB).
Related posts (berita/tulisan terkait):
Dua Keluarga Ahmadiyah Singkut, Jambi Diusir. 
Dua Keluarga Ahmadiyah Diusir Di Jambi Setara: Sekali Lagi, Tidak Ada Perlindungan Negara terhadap Warganya 
Ahmadiyah Indonesia sambut baik kaukus Ahmadiyah [di] Amerika 
Pengungsi Ahmadiyah NTB Minta Penerbitan KTP tak Sekadar Janji 
Demi Pertahankan Keyakinan, Pengikut Ahmadiyah Terusir 
Peraturan Gubernur Jambi tentang Larangan Aktifitas Jemaat Ahmadiyah di Provinsi Jambi 
Kepolisian Cianjur ancam tembak di tempat massa anarkis penyegel masjid Ahmadiyah
